Wednesday, December 1, 2010

WE ARE DIFFERENT


Sadarkah kau akan suara detak waktu itu, yang begitu lirih menyapa, seakan eksistensinya tak mau lagi dipertanyakan . . .
Sadarkah kau akan jurang perbedaan ini, yang semakin hari merangkak memisahkan, dan semakin menegaskan keberbedaan kita . . .

Maafkan saya, yang sulit sekali untuk 'menyamai' kalian. Saya hanya sedang membangun jembatan di jurang ini, tetapi kenapa kalian masih menjegal juga?

Saya tak seperti kalian, yang mudah untuk berkata-kata. Terkadang saya terlalu kaku untuk berkata.

Saya tak seperti kalian, yang suka membicarakan orang yang kalian suka. Saya lebih suka memendamnya, dan menjadikan rasa itu lebih pribadi.

Saya tak seperti kalian, yang suka jalan ke tempat ramai, seperti mall, dan lain-lain. Saya lebih suka pergi ke tempat sepi, di tempat saya bisa melihat keindahan yang nyata.

Saya tak seperti kalian, yang begitu memperhatikan penampilan. Saya tak tahu kenapa, tetapi saya lebih nyaman dengan gaya saya sekarang.

Saya tak seperti kalian, yang begitu takut dengan cuaca panas, karena takut akan merusak kulit indah kalian. Matahari telah menjadi teman saya dari dulu. Dia yang telah memberikan energi positif bagi saya, untuk memulai hari.

Saya tak seperti kalian, yang membenci hujan, karena takut merusak rambut indah kalian. Hujan telah lama memberi ketenangan bagi saya, serta rasa aman yang dingin.

Saya tak seperti kalian, yang begitu suka memadupadankan warna. Entahlah, mungkin saya memang tak berbakat di bidang itu.

Saya tak seperti kalian, yang begitu suka dengan lagu pop zaman sekarang. Saya lebih suka instrumen, karena saya tahu, musik itu datangnya dari hati, yang telah tertuangkan dengan begitu tulus, oleh sang pencipta lagu.

Saya tak seperti kalian, yang lebih suka untuk berada di depan layar. Saya lebih suka menjadi orang di belakang layar, karena saya pikir, peran saya lebih dibutuhkan disana.

Saya tak seperti kalian . . .

Maafkan saya ya, jika saya terlalu berbeda. Maafkan saya, jika saya masih kaku untuk berbaur dengan kalian . . .

No comments:

Post a Comment