Thursday, June 7, 2012

SIAPALAH AKU

Lalu, siapalah aku dalam labirin benakmu.
Jejakmu selalu lebih hitam dari malam-malam tanpa penerangan, menjadi ada yang ditiadakan.
Siapalah aku, yang pada tanah bisu masih menceracau menghardik sepi.
Memusuhi.
Aku benci, pada kaca retak yang masih tidak memberi jawaban.
Siapalah aku, mungkin tak lebih dari gumpalan urat yang terlekat.
Aku tercipta, oleh kehendak yang dipaksakan.
Satu, dua, tiga.
Pada hitungan empat aku berhenti, untuk apa.
Siapalah aku, yang tak pernah tiba pada jarak yang kelima.
Nyatanya aku ada, maka aku tidak sekadar bukan siapa-siapa.
Patah-patah ku berpikir. Mungkinkah aku sebuah adikarya yang tak terselesaikan.
Aku, abu.

No comments:

Post a Comment